BeritaTerkini.Info - Bandar Lampung: Sebanyak 20 ribu pekerja kontrak dari seluruh jenjang pendidikan di Kota Bandar Lampung akan diusulkan menjadi guru berstatus Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Hal itu disampaikan langsung Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana saat memberikan sambutan pada HUT PGRI dan PGN ke-78 di Stadion Mini Waydadi Bandar Lampung, Sabtu 9 Desember 2023.
Eva mengatakan, 20 ribu pekerja kontrak tersebut nantinya akan membuat kesepakatan bersama dengan pemerintah Kota Bandar Lampung. Menurutnya, kesepakatan ini dilakukan untuk menghindari provokasi yang mungkin terjadi di kemudian hari.
"Tapi mudah-mudahan ini akan secara bertahap kita lakukan. Tidak hanya dari kalangan guru, tapi tenaga kontrak yang akan diajukan tersebut berasal juga dari tenaga kontrak yang ada di Kecamatan, Kelurahan, serta OPD," ujarnya.
Eva mengatakan, karena keuangan Pemkot tidak mencukupi untuk menggaji pegawai sebanyak itu, ia menyebut gaji 20 ribu guru itu akan setara dengan gaji pegawai kontrak.
"Yang terpenting sekarang kita sudah aman kalau bisa menjadi PPPK. Kalau tenaga kontrak 20 ribu ini Kalau digaji hampir 100 miliar kita uangnya belum ada, jadi opsinya tenaga kontak ini kita berikan seperti gaji tenaga kontrak," kata dia.
Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Bandar Lampung, Yuni Herwanto mengatakan, pengajuan pekerja kontrak menjadi guru PPPK dilakukan atas inisiatif pengurus PGRI. Inisiatif ini muncul karena adanya kekhawatiran bahwa program kontrak akan dihapuskan oleh pemerintahan berikutnya.
"Jika itu terjadi nanti bisa saja mereka menuntut, maka dari itu dijanji dulu kamu boleh ikut PPPK yang bayar Pemkot, tapi, dengan catatan tidak menuntut jadi ASN maka ikut kemampuan kota," kata Yuni.
Melalui rencana ini, Yuni berhadap para guru kontrak bisa memiliki jaminan dan kebanggaan lebih untuk tetap meneruskan karirnya sebagai guru. "Harapannya jadi ada semacam kebanggaan dan jaminan bahwa mereka tidak berhenti. Sehingga kalau ada kekhawatiran sekolahnya tutup dia bisa ke sekolah lain," tandasnya.